Pengertian dan Menghitung Bilangan Froude dalam Mekanika Fluida


Keluaran: Tekan hitung

Pengantar Bilangan Froude dalam Mekanika Fluida

Mekanika fluida adalah aspek penting dalam banyak disiplin ilmu teknik dan sains, termasuk teknik sipil, teknik mesin, dan oseanografi fisik. Salah satu bilangan tak berdimensi mendasar dalam dinamika fluida dan hidrodinamika kapal adalah Bilangan Froude. Angka ini mencerminkan esensi rezim aliran dalam dinamika fluida, membantu memahami apakah gaya inersia atau gravitasi mendominasi sistem. Ikuti terus kami saat kami mendalami konsep Bilangan Froude, cara menghitungnya, dan penerapannya di dunia nyata.

Apa itu Bilangan Froude?

Bilangan Froude (Fr) adalah bilangan tak berdimensi yang digunakan dalam mekanika fluida untuk membandingkan inersia aliran dengan gaya gravitasi. Ini didefinisikan sebagai rasio kecepatan karakteristik terhadap akar kuadrat hasil kali gravitasi dan panjang karakteristik.

Rumus:

Fr = V / √(g * L)

Dimana:

Bilangan Froude membantu mengkategorikan berbagai jenis aliran dan memahami gaya yang mempengaruhi aliran tersebut. Angka Froude yang lebih rendah (<1) menunjukkan bahwa gaya gravitasi mendominasi, sedangkan angka Froude yang lebih tinggi (>1) menunjukkan bahwa gaya inersia lebih signifikan.

Contoh dan Penerapan di Kehidupan Nyata

Nomor Froude dapat diterapkan di berbagai bidang teknik seperti:

Desain Kapal:

Dalam arsitektur angkatan laut, nomor Froude digunakan untuk memprediksi hambatan yang diberikan oleh air pada kapal. kapal. Misalnya, kapal berkecepatan tinggi dirancang dengan mempertimbangkan angka Froude yang lebih tinggi untuk meminimalkan hambatan dan memaksimalkan kecepatan.

Teknik Lingkungan:

Dalam teknik lingkungan, angka Froude membantu dalam merancang aliran saluran terbuka , seperti sungai dan saluran pelimpah. Hal ini memastikan bahwa pola aliran tetap dapat diprediksi dan dikelola, sehingga mencegah banjir dan erosi.

Struktur Hidraulik:

Pelimpah dan bendungan bendungan sering kali dirancang dengan bantuan bilangan Froude untuk memastikan kelancaran air transisi tanpa menyebabkan turbulensi ekstrem atau masuknya udara.

Menghitung Bilangan Froude

Masukan:

Keluaran:

Keluarannya adalah Bilangan Froude (Fr), sebuah nilai tak berdimensi yang menunjukkan rasio gaya inersia terhadap gravitasi.

Contoh Perhitungan

Mari kita ambil contoh praktis untuk mengilustrasikan perhitungannya:

Bayangkan sebuah sungai dengan kecepatan aliran 2 m/s, percepatan gravitasi 9,81 m/s² (nilai standar), dan a panjang karakteristik 1 meter. Menggunakan rumus:

Fr = 2 / √(9.81 * 1)

Menyederhanakan ekspresi ini :

Fr = 2 / 3.13 ≈ 0.64

Karena bilangan Froude kurang dari 1, hal ini menunjukkan bahwa alirannya bersifat subkritis dan gaya gravitasi mendominasi gaya inersia dalam skenario ini.

Tabel Berbagai Skenario

Kecepatan (m /s)Gravitasi (m/s²)Panjang Karakteristik (m)Bilangan Froude
19,8110,32
39,81< /td>20,68
59,810,5 2,26
109,8151,43

FAQ

Apa yang dimaksud dengan aliran subkritis?

Kondisi aliran dimana bilangan Froude kurang dari 1 (Fr<1), yang menunjukkan bahwa aliran tersebut didominasi oleh gaya gravitasi.

Apa yang dimaksud dengan aliran superkritis?

Kondisi aliran yang bilangan Froudenya lebih besar dari 1 (Fr>1), menunjukkan bahwa aliran tersebut didominasi oleh gaya gravitasi. gaya inersia.

Mengapa bilangan Froude penting?

Angka Froude membantu dalam memprediksi pola aliran dan merancang struktur hidrolik, kapal, dan aliran saluran terbuka secara efisien, memastikan kinerja optimal dan keselamatan.

Kesimpulan

Bilangan Froude adalah bilangan tak berdimensi yang sangat diperlukan yang memainkan peran penting dalam mekanika fluida dan membantu dalam memprediksi perilaku berbagai sistem aliran fluida. Dari desain kapal hingga teknik lingkungan, memahami dan menghitung Nomor Froude dapat menghasilkan desain yang lebih akurat dan efisien. Dengan mengetahui cara mengukur masukan dan menafsirkan keluaran, para insinyur dan ilmuwan dapat memanfaatkan pengetahuan ini untuk memecahkan masalah dinamika fluida yang kompleks dengan mudah.

Tags: Mekanik Fluida, Fisika, Rekayasa